DILARANGNYA PEMBANGUNAN MASJID AT-TAQWA MUHAMMADIYAH DI
KABUPATEN BIREUEN MENJADI PRESEDEN BURUK BAGI PRAKTEK SYARIAT
ISLAM DI ACEH. PASALNYA, TERJEMAHAN SYARIAT ISLAM DIMONOPOLI
OLEH SATU MAZHAB.
PELARANGAN PEMBANGUNAN MASJID YANG DILAKUKAN OLEH SEKELOMPOK
ORANG TERHADAP MASJID AT-TAQWA MUHAMMADIYAH DI KABUPATEN
BIREUEN DINILAI SEBAGAI PRESEDEN BURUK BAGI PRAKTEK SYARIAT ISLAM DI
ACEH. PASALNYA, TERJEMAHAN SYARIAT ISLAM DIMONOPOLI OLEH SATU
MAZHAB, SEHINGGA SEOLAH MUHAMMADIYAH MENJADI KELOMPOK YANG
DILARANG.
DAHNIL ANZAR SIMANJUNTAK SELAKU KETUA PIMPINAN PUSAT PEMUDA
MUHAMMADIYAH MENGATAKAN, PELARANGAN PEMBANGUNAN MASJID
MUHAMMADIYAH INI MENJADI TANTANGAN BAGI PENERAPAN SYATRIAT ISLAM
DI ACEH. SELAIN ITU, PELARANGAN INI MENJADI BUKTI BAHWA NEGARA
ABSEN KARENA KALAH DENGAN SIKAP SEBAGIAN KELOMPOK YANG
MEMPROVOKASI PELARANGAN DIDIRIKANNYA MASJID TERSEBUT.
ADAPUN PIMPINAN PUSAT PEMUDA MUHAMMADIYAH TELAH MELAKUKAN
ADVOKASI SECARA MENYELURUH DENGAN MENTERI AGAMA, SERTA MEMINTA
KOMNAS HAM UNTUK MENINDAKLANJUTI PELARANGAN INI.
Post a Comment