BREAKING NEWS

Berita Muhammadiyah

Kabar Persyarikatan

Muhammadiyahku

Friday, June 10, 2016

“RAPAT KERJA NASIONAL MAJELIS PEMBINA KESEHATAN UMUM”



Majelis Pembina Kesehatan Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah (MPKU) PP. Muhammadiyah, lembaga Muhammadiyah yang membina dan mengembangkan Rumah Sakit, Klinik dan program – program kesehatan Muhammadiyah, akan menyelenggarakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) sebagai upaya konsolidasi organisasi di tiap jenjang struktur MPKU, tingkat pusat dan wilayah beserta jaringan Rumah Sakit Pendidikan dan Fakultas Kedokteran Perguruan Tinggi Muhammadiyah dalam mengimplementasikan gerakan sinergisitas dan harmonisasi Amal Usaha Muhammadiyah, khususnya di bidang kesehatan.

Selain membicarakan organisasi dan program kerja, Rakernas ini akan membahas peran dan aksi Muhammadiyah pada berbagai isu Kesehatan, antara lain Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan BPJS, sinergi antara lembaga pelayanan kesehatan dan pendidikan untuk Rumah Sakit Pendidikan Muhammadiyah, penempatan tenaga dokter pada Klinik – Klinik Muhammadiyah di area terpencil, Penguatan jejaring dakwah di lingkungan Amal Usaha Kesehatan Muhammadiyah, Central Purchasing, peran Muhammadiyah pada isu kesehatan ibu dan anak (Maternal Neonatal) serta program kesehatan masyarakat lainnya.
Muhamamdiyah sebagai salah satu kekuatan masyarakat sipil dan organisasi dakwah keagamaan, telah bermitra dengan BPJS dalam melayani masyarakat. Muhammadiyah memandang  bahwa Jaminan Kesehatan Nasional merupakan jalan yang harus dipertahankan dalam memenuhi hak – hak masyarakat.  Namun secara teknis, sebagai lembaga pelayanan yang bangun dan berdiri dari swadaya masyarakat dan anggota persyarikatan, Muhammadiyah memandang penting untuk terus mendorong  pemerintah, khususnya Kementerian Kesehatan dan  BPJS dalam melakukan pembenahan sistem operasional dan pembayaran.

Muhammadiyah yang saat ini memiliki 104 Rumah Sakit dan lebih dari 300 Klinik, memandang pelayanan Kesehatan merupakan hak setiap warga negara, dan kewajban negaralah untuk memenuhi hak tersebut. Maka Muhammadiyah berupaya membantu pemerintah dengan memperbanyak unit pelayanan kesehatan Muhamamdiyah di daerah - daerah. Namun kendala yang sering dihadapi adalah keterbatasan tenaga kesehatan terutama dokter. Maka pada Rakernas MPKU Kali ini, Muhammadiyah yang juga memiliki 10 fakultas kedokteran dengan lulusan 700 dokter setiap tahunnya berupaya membangun jejaring yang sinergis  antara Rumah Sakit, Klinik dan Fakultas Kedokteran Muhammadiyah untuk memenuhiketersediaan tenaga dokter di daerah. Dalam meningkatkan kualitas pelayanan sekaligus meningkatkan pendidikan Kesehatan. Muhammadiyah juga berupaya mengembangan 10 Rumah Sakit Muhammadiyah untuk menjadi Rumah Sakit Pendidikan.

Para pembicara yang dijadwalkan akan menyampaikan arahan dan saran diantaranya  Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan (dr. Bambang Wibowo, Sp.OG, MARS) mewakili Menteri Kesehatan RI, Direktur BPJS Kesehatan (Prof. Dr. dr. Fachmi Idris,M.Kes), Kepala Sub Bidang Analisis Pembiayaan dan Kepsertaan Kemenkes, (Drs. H.Ismiwanto Cahyono MARS),  jajaran Pimpinan Pusat Muhammadiyah, antara lain Dr. H. Haedar Nashir, MA. (Ketua Umum), Dr. Busro Muqoddas, MH. (Ketua), Prof. Dr. H. Muhajir Efendi, MPPA. (Ketua), dr. H. Agus Taufiqurrahman, Sp.S., M.Kes (Ketua), Drs. Marpuji Ali, M.Si. (Bendahara), Ketua Umum PP Aisyiyah (Dra. Hj. Noorjannah Djohantini, MM., MA.), serta beberapa narasumber lainnya. 

Rakernas ini diharapkan dapat menyepakati Kerangka Kerja Bersama untuk  sinergisitas dan harmonisasi RS Pendidikan dan Fakultas Kedokteran Muhammadiyah, Muhammadiyah dan Lembaga eksternal, serta menetapkan Program Kerja yang mendukung dakwah Persyarikatan Muhammadiyah dan bertambahnya Layanan Kesehatan Muhammadiyah dengan Jaringan Kerjasama yang sinergis dan harmonis.
Kegiatan yang  akan akan dihadiri sekitar 300 perserta yang terdiri dari Pengurus MPKU Pusat, Pengurus MPKU Wilayah, Direktur Rumah Sakit, Pimpinan Klinik dan Pimpinan Fakultas Kedokteran Muhammadiyah se-Indonesia ini dilaksanakan di Hotel Santika Yogyakarta pada 14 – 16 April 2016, dengan didahului Rapat Koordinasi Nasional dengan peserta terbatas hanya pengurus MPKU Pusat dan Wilayah.  
 
Copyright © 2016 BERITA BERKEMAJUAN
Powered by Journalis Online