Majelis Tarjih Dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah
Melaunching Buku Pedoman Perkaderan Ulama Tarjih Muhammadiyah Kamis (27/4/2017)
Di Pusat Tarjih Muhammadiyah Komplek Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan. Sekretaris
Majelis Tarjih Dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Mohammad Mas’udi
Menyampaikan Bahwa Seorang Ulama Tarjih Muhammadiyah Dituntut Memiliki Empat
Kompetensi Pokok Yang Sangat Mendasar.
Pertama, Ulama Tarjih Muhammadiyah Harus Menguasai Dengan Baik
Minimal Satu Cabang Ilmu Keislaman.
Kedua, Ulama Tarjih Muhammadiyah Menjadi Teladan Dalam
Melaksanakan Ibadah Wajib Dan Sunnah.
Ketiga, Ulama Tarjih Muhammadiyah Memiliki Keterlibatan
Di Tengah Masyarakat. Ia Harus Hadir Dan Hidup Di Masyarakat Tidak Menjadi
Ulama Atau Intelektual Menara Gading. Justru Ia Hadir Menjadi Problem Solver Di Tengah-Tengah Masyarakat.
Keempat, Menguasai Bahasa Asing. Minimal
Bahasa Arab Dan Atau Bahasa Inggris.
Selain Itu, Kata Mas’udi, Ulama Tarjih Muhammadiyah Juga
Harus Mendalami Ilmu Hisab. Hal Ini Karena Ilmu Hisab Dianggap Erat Kaitannya
Dengan Ibadah-Ibadah Mahdlah,
Seperti Shalat Dan Puasa.
Post a Comment